Ketua Dewan Pertimbangan Rakyat Indonesia, Ketua Umum Federasi Otomotif Indonesia (IMI), dan Wakil Ketua Umum Golkar Bambang Sosiatio berterima kasih kepada komunitas otomotif Morgan Sport Car Club atas tindakan yang dilakukan. Indonesia (MSCCI) akan mengisi bulan suci Ramadhan dengan berbagai kegiatan positif seperti Ramadan Goodwill Meetings untuk mempererat solidaritas dan kohesi organisasi.

Kolaborasi Morgan Motor Company dengan TDA Luxury Toys, kehadiran Morgan Motor Company di Indonesia mulai tahun 2021 menghidupkan kembali industri mobil mewah klasik Indonesia. Hal itu membuktikan perekonomian negara semakin membaik, karena pangsa pasar mobil mewah tetap bertahan di masyarakat.

“Morgan adalah mobil yang berkepribadian. Memiliki tampilan modern sekaligus nuansa klasik dan modern karena didukung oleh mesin dan teknologi terkini. Semakin elegan dan bernilai tinggi setelah menghadiri acara gathering Morgan Sports di bulan Ramadhan Car Club Indonesia di Kota Tua (/4/23).

Di antara hadirin Morgan Sports Car Club Indonesia antara lain Club President Albert Maknawi, Vice President Andy Zulkarnen, Second Vice President Sandy KM dan Secretary General Willy Tjandra. Turut hadir Ketua IMI Bali Ajik Krisna, Konsultan IMI Robert Cardinal dan Wakil Presiden IMI Junaedi Elvis.

Ketua Majelis Umum ke-20 Republik Demokratik Kongo dan mantan Ketua Komisi Hukum, HAM, dan Keamanan Republik Ketiga RI itu menjelaskan, tidak ada salahnya mengoleksi mobil mewah sebagai hobi. Karena itu adalah bagian dari motivasi untuk terus bekerja keras. Namun selain untuk memuaskan diri sendiri, penting diingat untuk tidak lupa membantu sesama warga yang membutuhkan.

“Sebagai warga negara yang makmur secara ekonomi, penting bagi para pecinta mobil untuk memiliki budaya berbagi dan bekerja sama untuk membantu mereka yang membutuhkan. MSCCI secara konsisten melakukan hal itu,” jelas Palmsut.

Golkar, Wakil Ketua Umum Partai Politik dan Ketua Bidang Penegakan Hukum, Hubungan Pertahanan dan Keamanan Kamar Dagang dan Industri Indonesia, menjelaskan keterbatasan jumlah kendaraan Morgan membuat anggota komunitas MSCCI juga tidak banyak. Ini membuatnya lebih mudah untuk mendokumentasikan kohesi dan solidaritas di antara anggota MSCCI.

“Semangat gotong royong yang dibangun oleh komunitas Car Club dalam konteks kehidupan bernegara dan bernegara merupakan ekspresi dari nilai-nilai kebangsaan yang telah kita bangun dan akan terus kita perjuangkan. Ini sangat penting. Waktu dan teknologi kemajuan akan mengubah berbagai nilai kebangsaan yang akan kita hadapi, mengubah paradigma, dinamika, dan kompleksitas tantangan.”(*)